Nama: Denanti Bella Artiani
Kelas : 1SAS01
Npm : 12614672
TUGAS TIK
Pengertian printer adalah alat yang dipakai untuk mencetak
tampilan monitor ke kertas. Informasi yang dicetak berupa teks ataupun gambar.
Berdasarkan teknologi yang digunakan untuk melakukan pencetakan, macam-macam
printer dapat dibedakan menjadi dot-matrix, laser, dan ink-jet.
Evolusi
Printer :
- -
Mesin ketik mekanik
- - Mesin ketik elektrik
- -
Printer dot matrix
- -
Printer Ink
jet
- -
Printer laser jet
Pada dasarnya printer itu terbagi menjadi 2
kategori, yaitu:
- Impact, printer
ini menggunakan mekanisme yang menyentuh kertas untuk dapat menghasilkan
cetakan, yang termasuk ke dalam kategori ini diantaranya Karakter Printer dan
Dot Matrix Printer
- Non
Impact, printer jenis ini tidak menyentuh kertas untuk dapat
menghasilkan cetakan. Yang termasuk ke dalam kategori ini diantaranya Inkjet
Printer, Laser Printer, Solid Ink Printers, Dye Sublimation Printers, Thermal
Wax Printers, Thermal Autochrome Printers, Plotter.
Non impact printer
A. Inkjet Printer
Inkjet printer adalah jenis printer yang
menggunakan tinta cair sebagai metode pencetakannya. Hasil cetak yang
dihasilkan oleh jenis printer inkjet lebih bagus dan halus dibanding
menggunakan dot matrix. Sistem yang digunakan oleh printer ini adalah dengan
menyemprotkan titik-titik tinta melalui sebuah lubang yang disebut nozzle pada
kertas sehingga membentuk pola tertentu yang sesuai dengan data, baik gambar
maupun tulisan. Itulah kenapa disebut sebagai inkjet, ink berarti tinta, jet
berarti semburan. Printer inkjet sudah mendukung pencetakan warna. Karena menggunakan tinta cair, maka hasil
cetakan harus ditunggu beberapa detik supaya tintanya kering.
B. Thermal Printer
Printer ini menggunakan kepala cetak yang
berisi jarum-jarum besi yang masing-masing dipanasi secara terpisah. Kertas
yang digunakan adalah khusus yang peka terhadap panas.
Jarum
besi yang dipanasi, bila diletakkan dekat dengan kertas yang peka panas tersebut
menyebabkan bentuk karakter akan terbakar di kertas. Thermal printer tidak
dapat mencetak bentuk yang berwarna.
C. Laser Jet Printer
Printer jenis ini memakai
sistem yang hampir sama dengan sistem yang dipakai oleh mesin foto-copy,
sehingga hasil cetakkannya jauh lebih rapi jika dibanding dengan
printer-printer sebelumnya.
Proses pencetakkannya dilakukan dengan
mem-fokuskan gambar yang akan dicetak titik pertitik yang dilakukan oleh semi
conductor laser. Karena output yang dihasilkan sangat memuaskan, maka printer
jenis laser jet sangat cocok digunakan oleh pelbagai percetakan. Selain itu,
pilihan huruf yang dimiliki juga sangat beragam, demikian pula style ataupun
bentuk dari huruf yang bersangkutan
D.
Electrostatic Printer
Electrostatic printer menggunakan kepala
cetak yang berisi jarum-jarum besi yang diberi aliran listrik. Cara kerja
Electrostatic printer sama dengan thermal printer, kecuali kertas yang
digunakan adalah kertas khusus yang dilapisi dengan alumunium oksida.
Electrostatic printer juga tidak dapat mencetak bentuk yang berwarna-warna.
E. Thermal Transfer Printer
Thermal transfer
printer adalah proses menggunakan pemanas untuk mengaktifkan tinta didalam
printer untuk mencetak kata maupun gambar. Printer thermal lebih efisien jika
dibandingkan dengan printer dot matrik, printer thermal juga lebih efisient dan
ekonomis digunakan. Printer ini cocok untuk pemakaian cepat, tidak memakan
tempat dan umumnya tidak memerlukan perawatan khusus jika dibandingkan dengan
printer lainnya.
Pencetakan
transfer termal digunakan untuk mencetak informasi variabel kode batch, kode
tanggal, nomor urut, teks, diagram dan kode bar ke label akhir pallet, karton
atau kotak, untuk pergudangan dan distribusi kebutuhan.
Untuk thermal
printer yang mencetak lebih cepat, pengguna harus menentukan kertas termal yang
lebih sensitif. Label termal dengan respon yang lebih cepat termal dapat
mencetak dengan kecepatan hingga 12 inci (305mm) per detik, atau pada kecepatan
lebih lambat di mana suhu print-head dapat dikurangi, sehingga kehidupan
print-head lebih panjang.
·
Impact Printer
A.
Dot Matrix Printer
Dot
Matrix Printer menggunakan serangkaian pin kecil dan pita tinta, menyebabkan
tinta berpindah pada kertas pada titik sentuhannya.
Printer
jenis dot matrix membentuk karakter yang tercetak berasal dari sejumlah
titk-titik (dot)
“Head” Printer dot matrix mempunyai element yang terdiri dari
jarum-jarum yang menekan pita (ribbon) sehingga dapat mencetak pada kertas.
Cara mencetak tersebut dinamakan “IMPACT”
. Kelebihan dari printer dot matrix
adalah kecepatan cetaknya yang mencapai 400 cps, sekitar lima kali lebih cepat
dari Letter quality dan dapat mencetak grafik. Kelemahan dot matrix adalah
kualitas hurufnya tidak sebagus letter Quality.
Kelemahan lainnya adalah proses mencetak dari kiri ke kanan, kemudian
dari kanan ke kiri pada baris berikutnya sehingga untuk mencetak satu baris
teks menjadi lambat. Matrix dalam
matematika, array segi empat terdiri dari jumlah atau ekspresi yang ditetapkan
oleh baris dan kolom.
Pada saat bekerja, jarum yang ada akan membentuk character images
melalui gesekan-gesekan jarum pada karbon dan kertas. Printer jenis ini juga merupakan character
printer. Kecepatannya sangat bervariasi, tapi untuk Epson LX-80, adalah 80
caharacter per second, cara kerja dot matrix yang mirip mesin tik ini bisa
diaplikasiin juga buat pencetakan beberapa kertas sekaligus, dengan kertas
karbon yang diselipkan di tiap halaman kertas.
B.
Daisy wheel printer
Printer jenis ini menggunakan
kumpulan huruf yang tersusun dalam sebuah piringan. Oleh pemakai, piringan ini
bisa diganti-ganti sesuai dengan jenis huruf yang diinginkan. Cara bekerjanya
relatip sangat lambat serta tidak lebih cepat dari mesin ketik listrik.
Walaupun begitu, kualitas huruf yang ditampilkan sangatlah bagus. Kelemahan
lainnya adalah, printer jenis ini tidak bisa digunakan untuk mencetak gambar
ataupun grafik.
Pada saat mencetak, mekanisme
dari printer akan memutar piringan sehingga posisi huruf yang dibutuhkan bisa
tepat pada tempat yang dibutuhkan. Pada posisi seperti itu, hammer
(palu/pemukul) akan menekan huruf yang bersangkutan sehingga menyentuh pita
(karbon) dan kemudian diteruskan diatas kertas yang berada dibalik karbon/pita.
Terjadilah pencetakan huruf demi huruf.Pada saat mencetak, mekanisme dari
printer akan memutar piringan sehingga posisi huruf yang dibutuhkan bisa tepat
pada tempat yang dibutuhkan. Pada posisi seperti itu, hammer (palu/pemukul)
akan menekan huruf yang bersangkutan sehingga menyentuh pita (karbon) dan
kemudian diteruskan diatas kertas yang berada dibalik karbon/pita. Terjadilah
pencetakan huruf demi huruf.
C.
Thimble printer
Thimble
printer juga merupakan letter quality printer menggunakan elemen berbentuk
thimble yang terdiri dari batangan plastik
yang diatur melingkar seperti daisy wheel tetapi batangan tersebut
dibengkokkan. Pola dari karakter ada di ujung batangan plastik tersebut.
D.
Chain printer
Chain
printer menggunakan suatu rantai yang berisi karakter-karakter untuk membuat
hasil cetakannya. Rantai tersebut akan berputar secara horizontal dan setelah
tepat pada posisi percetakan, palu
pemukul akan mengetuk pola karakter di rantai dan melalui karbon, bentuk dari
karakter akan tercetak di kertas. Chain printer mempunyai kecepatan yang tinggi
sampai 1000 baris per menit.
E.
Band printer
Band
printer cara operasinya sama dengan chain printer, tetapi menggunakan pita besi
(steel band ) yang berisi kumpulan pola karakter.
F.
Drum printer
Drum
printer adalah printer yang kumpulan karakternya diletakkan pada permukaan luar
dari suatu drum metal. Tiap-tiap posisi
kolom pencetakan terdapat satu lingkaran kumpulan karakter d drum. Proses
pencetakan karakter dilakukan dengan memutar drum sampai pada bentuk karakter
yang diinginkandan suatu palu pemukul akan mengetuk karakter tersebut.
G.
Serial printer
Pada
prinsipnya, serial ialah pengiriman data dilakukan per bit, sehingga lebih
lambat dibandingkan parallel seperti pada port printer yang mampu mengirim 8
bit sekaligus dalam sekali detak. Beberapa contoh serial ialah mouse, scanner
dan system akuisisi data yang terhubung ke port COM1/COM2.
H.
Line printer
printer
ini terdiri rantai karakter atau pin yang mencetak keseluruhan baris pada satu
waktu. Printer ini sangat cepat tetapi
dengan kualitas yang rendah.
I.
Page printer
Dapat
mencetak satu halaman tiap saat. Yang termasuk page printer adalah laser
printer. Kecepatan dari page printer juga biasanya diukur dengan satuan lpm
(lines per minuts atau ppm ( pages per minuts).
J.
Intellegent printer controller
Intelligent
Printer Controller merupakan alat yang dapat digunakan untuk menghubungkan
beberapa komputer dengan sebuah atau beberapa printer, sehingga sebuah printer
dapat dipergunakan bersama-sama secara otomatis atau dapat dipindahkan antara
printer satu dengan printer lain.
Video Display
A. Alphanumeric display
Alphanumeric
display digunakan hanya untuk menampilkan text karakter (huruf, angka dan
karakter khusus). Layar display dibagi menjadi beberapa baris kolom. Layar CRT yang
banyak digunakan adalah berbentuk 25 baris dan 80 kolom (misalnya computer IBM
PC). Ada beberapa yang menggunakan layar CRT yang dibagi dalam 25 baris dan 40
kolom (misalnya computer apple II). Dan ada juga yang dibagi menjadi 16 baris
dan 60 kolom (misalnya computer radio shack). Tiap-tiap sel baris dan kolom
terdiri dari pixel yang membentuk matrik untuk masing-masing posisi karakter.
Jumulah dari pixel untuk membentuk suatu karakter tertentu untuk tiap-tiap sel,
dapat terdiri dari matrik 6×8, 8×8, 8×10 dan lain sebagainya.
Pola dari karakter yang akan
ditampilkan dilayar diletakkan di suatu daerah tertentu (dikenal dengan istilah
charcer map) di ROM (red only memory). ROM berupa chip yang digunakan untuk
menyimpan pola dari karakter disebut dengan character generator. Misalnya “A”
akan ditampilkan dilayar, CPU akan mengirimkan kode untuk karakter ke ROM di
charakter map dan pola dari karakter akan dikirim ke lokasi sel tertentu di
layar.
B. Graphic display
Graphic display dapat menampilkan grafik
dan gambar dengan beberapa macam resulusi. Misalnya pada komponen komputer IBM
PC dapat dalam bentukre sulusi menengah (medium resolution) dan resulusi tinggi
(high resulution).untuk resulusi menengah, jumlah titik-titik (pixel) dilayar
adalah baris mendatar sebanyak 200 titik dan kolom vertical sebanyak 320 titik.
Untuk resulusi tinggi, jumlah titik-titik (pixel) di layar adalah baris
mendatar 200 titik dan kolom vertical
sebanyak 640 titik. Karena resulusi tinggi mempunyai jumlah pixelyang lebih
banyak, tentunya grafik atau gambar yang
dihasilkan akan lebih padat dan lebih baik.
C.
Monochrome display
Monochrome display menggunakan layar dengan
warna tunggal, biasanya berwarna hijauphospor atau ada berwarna orange.
Kelebihan Monochrome display dibandingkan dengan color display adalah karakter
yang dibuat lebih rapat. Sedangkan kekurangannya adalah tidak
berwarna-warna(hanya berwarna tunggal). Misalnya untuk komputer IBM PC yang
menggunakan Monochrome display, tiap-tiap karakter di bentuk dari matrik
lebar 9 pixel dan tinggi 14 pixel.
D. Color display
Color display menggunakan tiga sinar elektron yang terpusah yaitu
berwarna merah, biru dan hijau yang dapat di kombinasikan untuk
membentuk warna di inginkan di layar. Color display lebih mahal dibandingkan
dengan Monochrome display, karena dibutuhan sirkuit dan komponen tambah yang dibutuhkan untuk menghasilkan warna.
E. Computer display projector
Proyektor
adalah alat yang befungsi memproyeksikan atau memancarkan data atau slide yang
bersumber dari komputer, DVD player, televisi atau media lain yang sudah
dicetak. Media lain contohnya kertas atau plastik transparansi.
Dengan alat ini, tampilan yang
bersumber dari komputer, televisi, atau DVD
player dapat dipancarkan dengan tampilan yang besar. Sehingga cocok digunakan
untuk proses belajar mengajar, presentasi, bahkan membuat home theater, yang
tidak kalah penting dalam pemakaian LCD Projector adalah screen projector.
Screen projector adalah layar yang digunakan sebagai tempat dipancarkannya
sinar LCD Projector. Ada kalanya penggunaan screen diganti dengan tembok putih.
Namun ada kelebihan penggunaan screen projector yakni sumber cahaya lcd dapat
dipancarkan dari belakang screen. Sehingga dalam presentasi atau acara yang
menggunakan proyektor dapat terlihat lebih rapi.